Jumat, 12 Februari 2010


BERITA SEKILAS MODIF MOTOR

Made Ambara Suarjaya dari Denpasar, Bali sampai termimpi-mimpi ingin mempunyai Yamaha Majesty. Itu, lo, skuter gedenya Yamaha dan bagi Made bukan tidak mampu membelinya. Namun ia merasa tertantang mewujudkannya lewat modifikasi, apalagi profesinya sebagai modifikator.

Kebetulan ada Yamaha Mio Soul miliknya, tak ayal jadi sasaran untuk mewujudkan mimpinya tadi. Dimulai dari bagian depan, "Karena itu yang menjadi ciri khas Majesty," bilang Made. Perombakannya tidak terlalu repot karena untuk lampu bisa mengandalkan copotan dari Yamaha Nouvo-Z.

Penyesuaian lainnya, pembuatan visor di atas lampu dan semuanya menggunakan bahan fiber. Uniknya, di bagian itu ditempel LED yang ketika menyala akan terbaca M1, nama bengkel Made.

masih di bagian visor, ada sedikit improvisasi pada bagian spion. Kalau ciri Majesty, spion berada di setang, pada Mio ini diposisikan di cover bodi. "Ini terinspirasi dari sejumlah moge, ternyata oke juga," bangga pemilik bengkel M1 di Jl. Gunung Muliawan Timur, Denpasar, Bali.

Untuk urusan bodi belakang dibiarkan standar. Ada penambahan body kit di bagian dek. Trus, roda belakang sedikit dimundurkan, dan Made mengaku pakai undur-undur 15 cm.

Kalau diperhatikan detailnya, terkesan Made melakukan krom plastik pada seluruh bodi Soul berkat trik dan pemilihan cat serta pernis yang memang pas. "Sebenarnyaq untuk belakang memang krom. Tapi di bagian depan enggak. Kami tetap pakai cat," ungkap Made.

Hebatnya, efek mengilapnya nyaris menyerupai krom plastik. Bisa begitu karena pemakaian clear yang bagus sebagai finishing. Untuk pelapisan akhir, Made memilih merek DuPont.(Nurfil)